secarik kertas

kertas putih itu dulunya
mulai dihias dengan kata demi kata
melukiskan senyuman
bahkan kadang meneteskan air mata

secarik kertas yang penuh makna
kini, semua kembali hilang
terhapus, lenyap, tak berdaya
akan kah iya kembali bersih ?
TIDAK !
semua tak akan kembali
bersih, putih seperti dulu lagi

begitu juga kenyataannya
sejauh apa kau menyimpan
sejauh apa kau sembunyikan
atau bahkan tak kau akui
semua pernah ada, semua pernah terjadi
bahkan semua itu akan terlihat jelas
walaupun kau berusaha menyembunyikannya
hingga kau tak sanggup lagi
dan akhirnya menyerah...

Jika

jika menghapus dapat semudah itu
aku pun mau...
jika menghilang bisa secepat itu
aku pun ingin...
jika mudah melupakan semua itu
aku pun sangat mau...

tapi bisa kah semua ?
jika kau bisa kenapa aku tidak !
jika kau dapat melihat ku, namun tak menampakkan dirimu
segitu menakutkan kah aku ?
atau sepantas ini kah yang kau lakukan ?
melihat ku namun aku tak dapat melihat mu

jika semua bisa seperti angin
terbawa terbang, hilang , bahkan lenyap
seperti butiran debu yang tak berarti
ini kah mau mu ?
kau bisa melihat ku
tapi aku tak boleh melihat mu ?
hanya sebatas inikah jadi nya ?
jika ini kemauan mu,
akan ku ikuti,
semampu apapun aku berjalan akan ku jalani

Nothing !

biarkan jarum panjang yang bergulir tanpa henti
tanpa sebuah pemberentian, dan tanpa sebuah penghentian..
lalu seperti apakah yang terjadi ?
seperti kenyataan saat ini

jangan terus menganggapnya ada jika dia tak ada
jangan menghentikan langkahnya jika dia ingin pergi !
lalu bisa apakah aku ???

NOTHING !!!

tidak akan ada kesakitan jika tidak ada sebuah pengharapan,
inilah yang terjadi
sakiti dirimu sendiri, hingga kau tak kuat lalu pergi
dan saat itulah tak akan ada yang menghentikan dirimu
ketika kau melangkah untuk pergi
lalu menghilang
dan lenyaaap 
seperti waktu ~

Ramadhan tiba....

waktu terus bergulir dan silih berganti
dimana semua dilewati hari demi hari
semua sikap dan tingkah laku yang terus menghiasi
kadang membuat sebuah kesalahan di dalam  diri ini..

kini di tahun ini..
masih dengan susasa yang sama menyambut bulan suci
beramai-ramai mulai berjalan memenuhi masjid
mulai membuka lembar tiap lembar sebuah kitab suci

ya inilah saat saat yang sangat dirindukan
dimana bulan yang penuh berkah,
setiap umat mulai merangkai amalan yang dilakukan
dengan penuh harapan, yaitu menjadi amalan yang setinggi gunung dengan penuh upaya

bulan yang suci ini pun telah datang
kini, harapan ku adalah bisa menjadi pribadi yang lebih baik
dan menjalani ini semua dengan orang" yang menyayangi ku disekeliling ku

Ramadhan tiba.. 
Ramadhan tiba..
Marhaban ya Ramadhan 
Marhaban ya Ramadhan 
Mohon maaf lahir dan batin semua ^-^
semoga Ramadhan tahun ini penuh berkah 

Aamiin 

~ terik ~

setetes demi setetes pun iya berjalan mengarungi jalurnya
semakin lama tetesan itu pun semakin banyak
basah, ya hal itupun akhirnya terjadi

gerah, keresahan kini mulai menghampiri
menghantui dan membuat semua menjadi tidak karuan
tanpa ada nya sebuah hembusan angin
tanpa adanya sebuah kesejukan
kini semua menghilang dengan curahan cahaya yang berlebihan

matahari kini seakan memperlihatkan keamarahannya pada sang bumi
apakah yang terjadi?
apakah lapisan bumi ini telah rusak?
cahaya mu memang sangat dibutuhkan
namun, apakah ketidak nyamanan yang seperti ini yang di harapkan?

kembalilah bersahabat matahari..
karena kami masih membutuhkan cahayamu untuk menerangi bumi ini
tapi tolong berikan cahaya indahmu yang membuat kami terpesona seperti dulu
jangan biarkan kami selalu menghindar dari cahayamu dan merindukan kesejukan


"ungkapan setelah kuliah, karena panas dari pagi dan sampai sore -,- "